MATA KULIAH : Kesehatan Mental 1
JUDUL : Adjustment dan maladjustment
OLEH : Darmawita dan Maisaroh
DOSEN : M. Fahli Zatra Hadi S.sos I
Adjustment dan Maladjustment
1. Adjustment
Ada beberapa pengertian tentang adjustment
a) Adjustment diartikan sebagai adaptasi atau penyesuaian diri dalam pengertian yang lebih luas berarti kemampuan untuk dapat mempertahankan eksistensinnya untuk memperoleh kesejahteraan jasmaniah dan rohaniah
b) Adjustment bisa di artikan sebagai konformitas atau cocok, pas , sesuai dengan norma-norma hati nurani sendiri dan norma-norma social dalam kehidupan masyarakat.
c) Adjustment diartikan sebagai penguasa, yaitu memeliki kemampuan untuk membuat rencana dan mengorganisir respons-respons sedemkian rupa sehingga bisa menguasai atau menanggap segala macam konflik, kesulitan masalah hidup dan prustrasi-prustrasi dengan cara efisien.
d) Adjustment diartikan sebagai hygiene fisik caranya adalah cukup beristirahat dan tidur, guna meredusir segala kecapaian dengan ganguan batin. Membiasakan diri hidup teratur dengan kebiasaan-kebiasaan yang baik.
e) Adjustment diartikan sebagai penguasaan dan kematangan emosional
Pribadi memeliki cukup emosi dan sentiment yang kuat selalu merasa segar. dan cocok, ada rasa kasih sayang, simpati, respect, kelembutan dan kesediaa untuk menolong tanpa ditindih oleh rasa permusuhan. Benci, dendam, iri hati, cemburu.
f) Adjustment dihubungkan dengan seks
yaitu berupa kemampuan untuk mereaksi secara wajar terhadap realitas seks.
g) Adjustment terhadap keluarga yaitu mempunyai relasi yang sehat dengan segenap anggota keluarga. Pada anak-anak dan orang muda ada kesediaan menerima otoritas orang tua, disertai untuk memeliki tanggung jawab, bersedia menerima larangan-larangan, aturan-aturan dan disiplin yang tertentu yang di tegakkan ditengah likungan keluarga.
h) Adjustment terhadap sekolah kehidupan dalam sekolah merupakan satu bagian kecil dari realitas. Oleh karena itu hilangnya interesse pada mata pelajaran sekolah, kebiasaan suka membolos.
i) Adjustment sebagai social adjustment ada kesanggupan untuk mereaksi secara efektif dan harmonis terhap realitas social dan situasi social, dan bisa mengadakan relasi social yang sehat, bisa menghargai peribadi, dan menghargai hak-hak sendiri di dalam masyarakat, bisa bergaul dengan orang lain dengan jalan membina persahabatan yang kekal, sebab sikap berkepala batu, mau menang sendiri, tidak bisa ramah.
j) Adjustment sebagai penyesuaian cultural(cultural adjustment) adjustment juga berarti dapat menghargai nilai, hukum, adat kebiasaan, tradisi, norma-norma social, dan kebiasaan masyarakat.
k) Adjustment terhadap nilai-nilai moral dan regilius nilai-nilai moral yaitu segala nilai yang bersangkutan dengan ajaran kesopanan dan kesusilaan merupakan aspek yang amat penting dari realitas hidup. Dan moralitas itu sendiri adalah bagian esensial dari sifat kemanusiaan.
2. Maladjustment
Maladjustment dapat diartikan sebagai ketidak sesuaian diri atau kebalikan dari adjustment.
Dapat disimpulakan bahwa adjustmen itu adalah penyusuaian diri sendiri dengan lingkungan dan usaha manusia untuk mencapai harmoni pada diri sendiri dan lingkungan. sedangkan maladjustment ketidak bisanya menyesuaikan diri sendiri dan dengan lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
DR. Kartini Kartono. 2000. Hygiene Mental. Bandung : CV MANDAR MAJU.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan